Payudara kendur merupakan bagian alami dari penuaan, tetapi remaja juga dapat mengalami pengenduran payudara. Menurut MayoClinic, Rabu (10/8/2011), pengenduran payudara pada remaja dapat disebabkan karena merokok atau kelebihan berat badan.
Kehamilan adalah penyebab lain pengenduran payudara yang alami. Remaja yang sudah menjadi ibu mungkin rentan terhadap payudara kendur akibat perubahan tubuh selama dan setelah kehamilan.
Dampak olahraga seperti berlari atau menari juga dapat menyebabkan payudara kendur jika remaja tidak mengenakan bra yang cukup mendukung untuk ukuran payudaranya.
Payudara didukung oleh ligamen, yang jika ligamen menjadi teregang maka posisi normal payudara akan menurunkan karena ligamen tidak dapat 'memegang' jaringan payudara setinggi sebelumnya.
Gejala payudara kendur seperti payudara dan puting tergantung pada posisi yang lebih rendah dari sebelumnya, serta banyak stretch mark sepanjang sisi payudara.
Banyak hal yang bisa membuat payudara wanita kendur, antara lain kelebihan berat badan, kehamilan, merokok dan memiliki payudara besar namun tidak didukung dengan penggunaan bra yang tepat.
Payudara kendur biasanya disebabkan karena payudara menjadi besar atau lebih berat, atau dukungan payudara (bra) tidak tepat. Menyusui dapat menyebabkan payudara melorot karena peningkatan ukuran, berat dan penggunaan payudara selama periode ini.
Untuk menghindari pengenduran payudara pada remaja, lakukan tindakan pencegahan untuk menghindari peregangan dari ligamen payudara. Remaja non-perokok cenderung tidak mengalami pengenduran payudara, karena pada dasarnya merokok dapat mengurangi elastisitas kulit pada payudara dan di tempat lain.
Menjaga berat badan yang sehat, memberi dukungan yang memadai pada payudara selama aktivitas sehari-hari, serta mengurangi olahraga yang berdampak tinggi juga akan membantu mencegah payudara kendur pada remaja.
www.detikhealth.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Monggo, Silahkan berkomentar