Cari Artikel

Senin, 05 Desember 2011

Cara Mengenalkan Warna untuk Bayi Anda

Sekarang banyak metode dan alat bantu yang memudahkan orangtua untuk mendidik anak. Pada bayi cemerlang, Anda akan dapati bahwa organ tubuh yang paling awal berkembang adalah otak, telinga dan mata. Bantulah bayi cemerlang Anda untuk mengembangkan kemampuan pendengaran dan pengelihatannya.
Mendidik anak terutama yang masih bayi memang tidak mudah, mulailah mengenalkan bayi anda dengan hal-hal yang mudah ia terima. Misal dengan memperdengarkan suara khas ayah atau ibunya. Untuk membantu perkembangan pengelihatannya, kenalkan bayi anda dengan berbagai warna.
Lalu bagaimana cara mengenalkan warna pada bayi? Mendidik anak dengan mengenalkan warna pada bayi dimulai dengan warna-warna pastel seperti merah muda, biru muda kuning dan ungu. Anda dapat menggunakan warna-warna pastel sebagai warna cat dinding dan warna furnitur di kamar bayi.
Secara psikologis diyakini warna dapat memberi efek pada bayi. Warna pastel di kamar bayi membuat bayi menjadi lebih tenang dan tidur lebih nyenyak. Sehingga bayi bangun tidur dengan perasaan senang.
Berikan mainan-mainan dengan aneka warna yang menarik perhatian bayi,seperti bantal warna-warni dan buku bergambar dengan aneka warna. Sambil bercerita atau bermain, Anda dapat mendidik anak untuk mengenali perbedaan warna.
Contohnya dengan Anda memegang dua buah bantal berbentuk bola dengan warna merah dan hijau, gelindingkanlah bola berwarna merah dan biarkan bayi menangkapnya sembari anda mengucapkan kata “merah” berulang-ulang. Kemudian gantilah bola merah dengan bola hijau, dekatkan bola di depan bayi dan ucapkanlah kata “hijau” berulang-ulang.
Gunakanlah warna cerah, karena akan membuat bayi lebih bersemangat. Ahli terapi psikologi juga menggunakan warna untuk terapi anak bandel.
Beberapa warna digunakan untuk mempengaruhi psikologis anak bandel agar lebih tenang dan dapat mengikuti aturan. Mengenalkan warna pada bayi dapat membuat mereka tumbuh lebih baik setelah dewasa, yang ujungnya akan memudahkan Anda dalam mendidik anak.

Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Monggo, Silahkan berkomentar