Pertumbuhan penggunaan sepeda motor di Jakarta mencapai 300% dalam kurun waktu empat tahun terakhir. Tanpa disadari para pengendara tidak melihat suatu kewaspadaan terhadap keadaan pulusi udara yang dapat berakibat buruk pada kesehatan. Ketidaksadaran pengguna sepeda motor terlihat dari tidak digunakannya masker ketika berkendara.
Menurut Michael, masker merupakan usaha pencegahan atau meminimalkan efek negatif bahan-bahan kimia diudara akibat asap kendaraan. "Tak kurang terdapat delapan zat berbahaya seperti Sulfur dioksida (SO2), Karbon Monoksida (CO), Nitrogen Dioksida (NO), Oksidan, Hidrokarbonm Kolrin, Partikulat Debu,dan Timbal yang bercampur dengan oksigen dari udara yang kita hirup,"ungkap Michael.
Dia menambahkan, semua zat yang terkandung umumnya mengakibatkan gangguan kesehatan pada saluram pernafasan dan paru-paru. Dia menyarankan, agar para pengendara sepeda motor memakai masker secara terus menurus sehingga mengurangi efek negatif hingga 90%.
Meskipun demikian, lanjut dia menambahkan, pemakaian masker harus rapat hingga tidak ada udara yang masuk tanpa filter."Paling tidak jangan sampai udara masuk begitu saja ke hidung tanpa ada filter," ujarnya. Menurutnya, tingkat kerapatan masker memiliki peran penting. Namun sekali lagi dia menegaskan agar pemakaian masker dilakukan secara terus menerus jika berkendara menggunakan sepeda motor.
Pada kesempatan yang sama, PT. Medifarma Laboratories yang memproduksi Decolsin mengadakan kampanye Udara Sehat Decolsin dengan memberikan masker kepada pengendara motor disejumlah perempatan lampu lalu lintas di lima wilayah DKI Jakarta. "Karena banyak pengendara sepeda motor yang belum menggunakan masker. Dari situ Decolsin memberikan 8000 masker untuk mengedukasi para pengendara," ujar pihak Decolsin yang diwakili oleh Steffen Kurniawan dalan konfrensi pers kampanye Udara Sehat Decolsin. Menurutnya, acara itu merupakan langkah awal dari Decolsin untuk peduli terhadap polusi udara yang semakin parah di Jakarta.
republika.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Monggo, Silahkan berkomentar